Minggu, 15 Januari 2012

Digasak Genoa, Udinese Gagal Salip Milan

GENOA - Udinese gagal
mengambil tampuk pimpinan
klasemen sementara Serie A,
dari tangan AC Milan. Itu terjadi
setelah klub berjuluk Il Zebrette
dibekap Genoa 3-2 pada
giornata ke-18, Serie A, Minggu
(15/1/2012).
Bertanding di markas Genoa di
Stadion Luigi Ferrarris, Udinese
sempat berada di atas angin
ketika Damiano Ferronetti
membuka keunggulan pada
menit ke-14. Ferronetti
membawa Udinese unggul 1-0
di babak pertama setelah
memaksimalkan umpan Pablo
Armero.
Namun, jalannya pertandingan
berubah drastis di babak kedua.
Genoa yang cukup tertekan di
babak pertama, kini mulai
mampu mengendalikan
permainan. Terbukti, laga baru
menginjak menit keempat,
Genoa sukses menyamakan
kedudukan.
Andreas Granqvist membuat
kedudukan menjadi sama kuat
1-1, setelah memaksimalkan
bola liar hasil tendangan bebas
Bosko Jankovic yang masih bisa
diblok Samir Handanovic, kiper
Udinese.
Mencetak gol penyeimbang
membuat para pemain Genoa
kian bersemangat. Satu menit
kemudian, mereka berhasil
membalikkan keadaan setelah
Jankovic. Proses golnya hampir
sama seperti gol pertama.
Tembakan keras Kevin Konstant
masih mampu diblok
Handanovic, namun bola liar
justru mengarah ke Jankovic
yang tidak kesulitan
menceploskan bola ke gawang
untuk membawa Genoa
berbalik unggul 2-1.
Udinese langsung merespon gol
tersebut dengan peluang yang
dimiliki Antonio Floro Flores.
Sayang, eksekusinya masih
belum mampu menaklukkan
Sebastian Frey di bawah mistar.
Saat tengah gencar melakukan
tekanan, Udinese justru harus
kembali kebobolan di menit
ke-71. Kali ini, giliran striker asal
Argentina, Rodrigo Palacio yang
baru kembali bermain setelah
dibekap cedera. Palacio
membawa Genoa unggul 3-1
setelah memanfaatkan umpan
bomber anyar Alberto Gilardino.
Butuh dua gol untuk
menyamakan kedudukan,
pelatih Udinese Francesco
Guidolin menginstruksikan anak
asuhnya bermain lebih
menyerang. Hasilnya, empat
menit berselang, Antonio Di
Natale sukses memperkecil
ketertinggalan timnya lewat titik
penalti tepat di menit ke-75.
Penalti diberikan wasit
menyusul pelanggaran yang
dilakukan Marco Rosi. Rosi
sendiri harus menerima kartu
merah dari wasit.
Skor 2-3 serta unggul jumlah
pemain membuat Udinese kian
bersemangat membalikkan
kedudukan. Sayang, dari
sejumlah peluang yang mereka
dapatkan, tak ada satupun yang
berbuah gol. Udinese pun harus
menerima kenyataan kalah 2-3.
Kekalahan ini praktis membuat
Udinese gagal menyalip Milan
dan Juve di puncak klasemen.
Padahal, di pertandingan lain
yang digelar bersamaan, Juve
diimbangi Cagliari, sementara
Milan baru akan memainkan
laga kontra Inter Milan, dini hari
nanti.
Dengan hasil ini, Udinese tak
beranjak dari posisi tiga
klasemen sementara dengan
raihan 35 poin, atau terpaut
dua angka dari Milan di tempat
kedua dan tiga poin dari Juve di
puncak capolista.

Irfan Cetak Gol, Persema Akhiri Paceklik Kemenangan

MALANG - Persema Malang
akhirnya berhasil memungkasi
episode negatif di tiga
pertandingan sebelumnya.
Menjamu Bontang FC di Stadion
Gajayana, kemarin sore,
Persema berhasil menggamit
poin sempurna perdananya
musim ini dengan kemenangan
2-0 (1-0).
Gol tuan rumah dikreasi Emile
Mbamba menit 20 dan
digandakan Irfan Bachdim
menit 70. Selain kemenangan
pertama musim ini, laga ini juga
sekaligus menjadi pertandingan
kandang pertama bagi klub
berjuluk Laskar Ken Arok. Gol
Mbamba pun adalah gol
pertamanya di kompetisi
Indonesia Premier League (IPL)
bersama Persema.
Selain itu, juga untuk pertama
kalinya, Irfan Bachdim
mengawali pertandingan di
bangku cadangan. Ia baru
masuk di babak kedua
menggantikan M Kamri dan
berhasil membuktikan dirinya
masih dibutuhkan Persema.
Sebelumnya Pelatih Slave
Radovski berencana
menghapus nama Irfan dari line
up karena tindakan indispliner.
Kemenangan 2-0 sejatinya tidak
mewakili penampilan Persema
yang jauh dari sempurna. Kalau
pun kemenangan mudah
diperoleh, itu karena kualitas
Bontang FC memang
memprihatinkan. Bontang
hanya mampu merepotkan tuan
rumah di babak pertama,
namun mereka habis di paruh
kedua.
Persema yang memainkan pola
4-5-1 menempatkan Emile
Mbamba sebagai striker
tunggal. Skema ini mungkin
akan berjalan baik seandainya
lapangan tidak becek karena
diguyur hujan. Umpan dari
Bima Sakti maupun Ngon
Mamoun menjadi tidak
maksimal, demikian pula
dribbling Reza Mustofa maupun
Irfan Bachdim.
“Kondisi lapangan menyulitkan
pemain untuk bekerja sama.
Terpaksa umpan panjang harus
dilakukan karena tak mungkin
melakukan dribble. Banyak
faktor yang membuat saya
belum puas, tapi kemenangan
ini sangat penting. Pemain
pantas mendapatkannya karena
sudah bekerja keras,” terang
Pelatih Persema Slave Radovski
selepas laga.
Soal Irfan Bachdim yang
akhirnya dimainkan walau
sebelumnya ada rencana
diparkir, Slave mengatakan lebih
melihat kebutuhan tim.
Bagaimana pun juga Irfan
sudah diberi sanksi dan dirinya
melihat Irfan baru pertama kali
melakukan indispliner sejak
bergabung Persema.
Slave mengakui permainan sore
tadi bukan panampilan terbaik
timnya, terutama jika dilihat dari
efektifitas melakukan serangan.
Beberapa kali serangan dan
peluang gagal karena salah
komunikasi atau kurang
tenang. Misalnya kesalahan
Tommy Pranata yang gagal
menendang bola walau sudah
di bibir gawang.
Sementara, pelatih Bontang FC
Edi Simon mengatakan
pemainnya banyak kehilangan
momentum di babak pertama.
Padahal jika lebih konsentrasi,
menurutnya, pemain bisa
menciptakan gol di babak
pertama. Selain mengakui
permainan Persema lebih baik,
kondisi lapangan juga terlalu
sulit untuk bermain.
Kekalahan ini membuat
Bontang FC tetap tidak beranjak
di papan bawah klasemen
sementara IPL dengan dua
angka, menemani Persijap
Jepara. Sedangkan Persema
yang mengoleksi empat angka,
berhasil memperbaiki posisi
dengan merangsek ke papan
tengah-bawah.

Menang 2-0, Lazio Jaga Asa Champions

meraih kemenangan 2-0 atas
Atalanta, di Olimpico, Minggu
(15/1/2012). Dengan hasil
tersebut, Lazio duduk di
peringkat keempat dengan 33
poin, atau kalah dua angka
dari Udinese di tempat ketiga.
Kemenangan tuan rumah
diawali oleh gol Hernanez dari
titik putih, pada menit ke-20.
Lazio mendapat penalti,
setelah wasit menilai Andrea
Masiello melanggar Stefan
Radu.
Gol kedua diciptakan Miroslav
Klose pada masa injury time.
Dengan kaki kiri, ia
melesakkan bola kiriman
Senad Lulic ke sudut kanan
bawah gawang Andrea
Consigli.
Pertandingan juga diwarnai
kartu kuning kedua, yang
diterima bek Stefano Lucchini,
setelah dinilai melanggar
Tommaso Rocchi pada menit
ke-52.
Menurut catatan Lega Serie-A,
selama pertandingan, Lazio
menguasai bola sebanyak 55
persen dan menciptakan lima
peluang emas dari sebelas
usaha. Adapun tim tamu
melepaskan satu tembakan
akurat dari satu percobaan.

De Rossi: Negosiasi Kontrak Jangan Seperti Opera Sabun

ROMA – Gelandang AS Roma
Daniele De Rossi lelah
menjawab pertanyaan tentang
perpanjangan kontraknya
bersama Giallorossi. Dia tak
ingin negoasiasi kontraknya
malah terlihat seperti opera
sabun.
Roma memang beberapa kali
menawarkan perpanjangan
kontrak kepada De Rossi dan
agennya, tapi selama berbulan-
bulan pemain internasional
Italia ini belum juga sepakat
dengan nilai yang diberikan
Roma.
"Kami bekerja di atasnya dan
ketika kami sudah selesai maka
kami akan mengumumkannya
ke publik," ujar De Rossi seperti
dilansir Football-Italia, Minggu
(15/1/2012).
"Bulan lalu saya mengatakan
bahwa saya akan menjadi
orang pertama yang datang ke
sini dan berbicara di depan
kamera dan menjelaskan
keputusan saya, karena saya
berutang kepada para
penggemar. Saya tidak suka
opera sabun dan ini situasi ini
berubah menjadi hal itu,”
terangnya.
"Yakinlah bahwa pada saat
yang tepat Anda akan tahu
semuanya," lanjutnya.
Pemain berusia 28 tahun ini
memang dikabarkan dilirik oleh
Manchester City. Kontrak De
Rossi bersama Roma sendiri
akan habis pada akhir musim
ini.

Falcao Bangkitkan Atletico

Penyerang Radamel Falcao
Garcia mencetak dua gol yang
ikut menentukan
kemenangan Atletico Madrid
3-0 atas Villarreal, di Vicente
Calderon, Minggu
(15/1/2012). Ini adalah
kemenangan pertama Atletico
dalam empat laga terakhir di
Liga BBVA.
Gol pertama Falcao pada
menit ke-40. Dari jarak dekat,
ia menembakkan bola kiriman
Adrian masuk sudut kiri
bawah gawang Diego Lopez.
Pada menit ke-51, ia kembali
masuk daftar pencetak gol
setelah bola hasil eksekusi
penaltinya bersarang di sudut
kiri bawah gawang tim tamu.
Penalti diberikan setelah
pelanggaran Gonzalo kepada
Falcao.
Gol terakhir Atletico diciptakan
oleh Diego pada menit ke-80.
Memanfaatkan umpan Filipe
Luis, ia melepaskan
tendangan kaki kanan dari
tengah kotak penalti, yang
membuat bola melesat ke
sudut kanan bawah gawang
Lopez.
Dengan hasil tersebut, Atletico
naik ke peringkat kesepuluh
dengan 23 poin. Adapun
Villarreal tertahan di peringkat
ke-18 dengan 16 poin.

Henry Sempurna untuk RvP

LONDON – Pelatih Arsenal,
Arsene Wenger bisa
memasangkan pahlawan The
Gunners yang baru saja
kembali, Thierry Henry dengan
mesin gol Arsenal, Robin van
Persie saat klub London utara
ini menghadapi Swansea City
dalam lanjutan kompetisi
Premier League, Minggu
(15/1/2012) malam WIB.
Setidaknya itulah pandangan
mantan bos Arsenal Terry Neill
menanggapi kedatangan Henry
yang hanya selama 2 bulan itu
di Emirates Stadium. Neill juga
menyatakan, akan menarik
melihat duet Henry-RvP di lini
depan The Gunners.
"Siapa yang mengatakan Henry
dan Robin tidak bisa bermain
bersama-sama? Mereka tentu
bisa bermain bersama, karena
pemain besar dapat dengan
mudah menyatu satu dengan
yang lain, dan keduanya adalah
pemain hebat,” ujar Neill seperti
dilansir Daily Star, Minggu
(15/1/2012).
"Ini akan menarik untuk melihat
apakah Arsene akan
menurunkan mereka berdua
atau tidak,” ucapnya.
"Saya yakin Robin akan kembali
menunjukkan penampilan
hebatnya, dia adalah striker
utama. Namun, situasi ini
memberikan Arsene pilihan
bagus setelah gol Thierry
melawan Leeds," tandasnya.

Anelka Ucapkan Salam Perpisahan untuk Chelsea

LONDON - Dengan kepastian
kepindahannya ke Cina, Nicolas
Anelka mengucapkan rasa
terima kasih kepada
penggemar Chelsea yang selalu
mendukung dia sepanjang
empat tahun masa kariernya
bersama The Blues.
Striker berusia 32 tahun ini
akan bergabung dengan
Shanghai Shenhua, yang
membuatnya mengakhiri
petualangannya di kompetisi
Eropa.
Sepanjang kariernya di Eropa,
Anelka memenangkan Premier
League bersama Arsenal dan
Chelsea, meraih Liga Champions
dengan Real Madrid dan
merebut Piala Eropa tahun 2000
bersama Timnas Prancis. Pada
musim 2008-2009, dia juga
dinobatkan sebagai pencetak
gol terbanyak Premier League.
Namun, perubahan rezim di
Chelsea setelah menunjuk
pelatih Andre Villas-Boas benar-
benar membuat Anelkan tak
masuk skuad utama. Meskipun
ada godaan dari klub Major
League Soccer, Anelka memilih
untuk melanjutkan kariernya di
Cina.
Berikut sebuah pernyataan dari
Anelka terkait perpisahannya
dengan fans Chelsea seperti
dilansir Goal, Minggu
(15/1/2012):
"Saya ingin berterima kasih
kepada Anda semua atas
dukungan yang selalu Anda
berikan selama saya di klub.
Empat tahun yang indah di
sebuah klub besar, di mana
saya bekerja bersama para
pemain hebat yang sekarang
menjadi teman-teman saya. Tapi
seperti segala sesuatu yang lain,
petualangan ini berakhir.”
"Pada malam menjelang tahun
ke-33 saya, saya menuju
petualangan baru, kehidupan
baru, kecepatan yang berbeda
dan dunia yang berbeda.”
"Saya ingin mengakui dan
mengirim ucapan terima kasih
sebesar-besarnya kepada para
fans Chelsea, pemain dan semua
orang yang bekerja dalam
lingkungan klub dan salam
hangat, terima kasih, Inggris."
Demikian pernyataan Anelka
yang disampaikannya kepada
mantan klubnya itu, sebelum dia
bergabung dengan Shanghai
Shenhua pada bulan ini.
Sebelumnya, petualangan
Anelka di persepakbolaan Eropa
dimulai dari Paris Saint-Germain
pada masa remajanya dan
kemudian bermain untuk
Arsenal, Real Madrid, Liverpool
Manchester City dan
Fenerbahce, dan tim-tim lainnya.

Gilas Kings, Dallas 5 Kali Menang Beruntun

DALLAS – Dallas Mavericks
sukses menggilas tamunya
Sacramento Kings dengan skor
telak 99-60 dalam laga lanjutan
kompetisi NBA, Sabtu
(14/1/2012) malam waktu
setempat.
Dengan kemenangan itu, Dallas
mencatatkan lima kali menang
secara berturut-turut. Pada laga
itu, juara bertahan NBA ini
bermain begitu dominan,
kombinasi serangan Jason
Terry, Dirk Nowitzki dan Vince
Carter merepotkan pertahanan
Kings.
Bintang Dallas, Jason Terry dan
Vince Carter masing-masing
mencetak 21 dan 16 poin untuk
timi mereka, sementara Dirk
Nowitzki ikut menyumbang 14
poin bagi Dallas meski hanya
turun selama sekitar 20 menit
pada pertandingan tersebut.
Sementara kekalahan Kings ini
merupakan kekalahan keempat
mereka dalam lima
pertandingan terakhir. Marcus
Thornton menjadi pencetak
poin terbanyak Kings pada laga
ini dengan raihan 14 poin.
Di Indiana, tim tuan rumah
Indiana Pacers tetap tak
terkalahkan di markas mereka
sendiri, setelah berhasil
menundukkan Boston Celtics
97-83. Bintang Pacers, Danny
Granger mencetak 21 poin
untuk timnya dan Darren
Collison serta Paul George
masing-masing menambah 17
poin dalam kemenangan
tersebut.
Guard Celtics, Paul Pierce
memimpin perolehan poin
timnya dengan mencetak 21
poin. Kekalahan ini juga
membuat Celtics kalah 4 kali
secara berturut-turut di
kompetisi NBA musim
2011-2012.

Laga Catania-Roma Dihentikan, Enrique Maklum

CATANIA – Pelatih AS Roma, Luis
Enrique memaklumi
dihentikannya pertandingan
antara tuan rumah Catania
dengan timnya, meski laga baru
berjalan 65 menit. Pelatih asal
Spanyol itu menilai, hujan deras
dalam laga itu bisa
mengganggu pemain dan fans.
Saat laga dihentikan,
kedudukan sementara masih
1-1. Saat itu lapangan
tergenang air membuat
permainan sulit berjalan normal,
sehingga sisa 25 menit
pertandingan akan digelar di
kemudian hari.
"Sayang cuaca tidak bisa
memungkinkan kami untuk
terus bermain, tapi itu hal yang
benar untuk dilakukan, demi
para pemain dan fans," kata
Enrique seperti dilansir Football-
Italia, Minggu (15/1/2012).
"Ada risiko cedera dan
pertandingan akan
menghasilkan peluang yang
sangat sedikit dalam kondisi
seperti itu," ujarnya.
Sebelum babak kedua berjalan,
sesungguhnya lapangan masih
dalam kondisi baik dan Catania
sempat memimpin melalui
Nicola Legrottaglie, sebelum
dibalas gelandang Giallorossi,
Daniele De Rossi.
"Kami berusaha terlalu keras
untuk mendorong melalui lini
tengah, kami membuat terlalu
banyak kesalahan dan itu
mempertaruhkan lini belakang
kami,” terangnya.
"Semua pemain punya tugas di
pertahanan dan bukan hanya
bek saja yang bertugas
memblokir. Untungnya, kami
menyamakan kedudukan
beberapa menit kemudian.
Sebelum dihentikan, laga
memperlihatkan permainan
terbuka," pungkasnya.
Laga lanjutan Catania-Roma
sendiri yang masih tersisa 25
menit kemungkinan
dilaksanakan antara 1 atau, 8
atau 15 Februari 2012.

Bolton Rasakan Amukan Setan Merah

MANCHESTER – Bolton
Wanderers harus pulang dari
Old Trafford dengan kondisi
babak belur, usai diamuk
Manchester United, 3-0 di
matchday ke-21 yang
berlangsung malam ini.
Sejak babak pertama, Bolton
seakan mengurung diri di
daerah pertahanannya.
Bukannya malah menyulitkan
United, hal itu malah
membolehkan tuan rumah
untuk berkreasi seenaknya,
untuk meneror The Trotters.
Banyak peluang yang tercipta,
namun Bolton masih sempat
terselamatkan dengan
kegemilangan kiper mereka,
Ádám Bogdán.
Tercatat, sejumlah peluang
terbuka dari Nani, Danny
Welbeck maupun Wayne
Rooney, sukses dimentahkan
Bogdán. Bahkan, kiper asal
Hungaria itu sempat melakukan
penyelamatan gemilang di
menit ke-21, ketika arah bola
hasil penalti Rooney terbaca
jelas dan gawang Bolton tetap
‘perawan’ untuk sementara.
Akan tetapi, Bolton yang mulai
lengah di akhir-akhir babak
pertama, terpaksa kecolongan.
Aktornya adalah sang veteran
yang kembali dari masa
pensiun, Paul Scholes. Scholes
mampu memaksimalkan
peluangnya menjadi gol
pembuka di menit 45+1. Skor
1-0 pun bertahan hingga turun
minum.
Bolton mulai berani keluar
menyerang di babak kedua.
Peluang pun sempat didapat
anak-anak asuh Owen Coyle
tersebut di menit ke-51. Adalah
David N’Gog yang punya kans,
namun gagal untuk mencetak
gol penyeimbang karena
sontekannya hanya melambung
ke atas mistar gawang Andres
Lindegaard.
Setidaknya, hanya peluang
N’Gog itu yang bisa dibilang
membahayakan, karena United
setelah itu kembali menguasai
jalannya permainan. United
mulai kembali menebar
ancaman dari Wayne Rooney di
menit ke-62. Tapi sontekannya
hanya menipis di sebelah kanan
gawang Bogdan.
Usai menunggu beberapa menit
setelah peluang Rooney, United
kembali mencetak golnya yang
kedua. Kali ini melalui kontribusi
Danny Welbeck, yang
memanfaatkan sodoran umpan
dari Wayne Rooney di menit
ke-75. Papan skor berubah 2-0
untuk keunggulan tuan rumah.
Tapi gol kedua United harus
memakan korban. Usai
menuntaskan peluangnya,
Welbeck harus ditandu keluar
lapanga, dan digantikan dengan
Javier ‘Chicharito’ Hernández di
menit ke-78.
Pasalnya, ketika menendang
bola dari assist Rooney, kaki
Welbeck tertimpa tubuh salah
satu bek Bolton dan
menciptakan sedikit masalah.
Sir Alex Ferguson yang tak mau
ambil resiko besar, langsung
menarik keluar Welbeck, agar
dapat perawatan intensif.
Tak berhenti sampai di situ,
United sukses menambah
keunggulan, sekaligus
membawa pil yang lebih pahit
untuk The Trotters di menit
ke-83. Sepakan keras kaki kiri
Michael Carrick dari luar kotak
penalti, deras mengarah ke
kanan gawang Bogdán dan
akhirnya koyak untuk ketiga
kalinya.

Translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More