Selasa, 17 Januari 2012

Gurning Hanya Sementara di Arema?

PADANG - Peralihan kendali tim
Arema FC dari Milomir Seslija ke
Abdulrahman Gurning ternyata
masih menyisakan persoalan.
Gurning yang kini menduduki
pelatih kepala di tim Singo Edan,
rencananya tidak akan
permanen dalam mengawal
Noh Alam Shah dkk.
Kabar yang diterima, ada opsi
lain dari manajemen Arema FC
yang berkantor di Jalan Jakarta
48. Opsi tersebut adalah
mencari figur lain untuk
ditempatkan sebagai nakhoda
tim. Itu sebagai jalan tengah
agar pemain tidak lagi
memikirkan kepemimpinan Milo
atau Gurning.
Sebelumnya sebagian pemain
yang sempat dilatih Milo
mengeluhkan kepemimpinan
Gurning dan ingin Milo kembali
sebagai pelatih utama. Namun
di sisi lain manajemen sudah
menyingkirkan pelatih asal
Bosnis Herzegovina itu dan
memberikan kepercayaan
kepada Gurning.
Untuk memuluskan opsi
tersebut, manajemen Arema
dikabarkan sudah mendekati
dua nama pelatih asing, yakni
Antonic Dejan dan Jose
Basualdo. Antonic Dejan bahkan
telah melihat langsung
permainan Arema FC saat
ditahan imbang Persiraja Banda
Aceh 1-1 di Stadion Harapan
Bangsa, Banda Aceh.
Hadirnya Dejan memicu
spekulasi tentang kelanjutan
karir Abdulrahman Gurning di
klub berlogo kepala Singa. Saat
dikonfirmasi ke Media Officer
Arema Noor Ramadhan, ia
belum memberikan jawaban
jelas. Namun ia juga tak
menampik atau membenarkan
kabar tersebut.
“Semua bisa terjadi di sepak
bola. Apa yang terjadi hari ini
bisa berubah sewaktu-waktu.
Tapi hingga sekarang saya
belum melihat ada upaya itu
secara nyata (perubahan
pelatih). Abdulrahman Gurning
maupun tim tetap
mempersiapkan diri
menghadapi pertandingan
lawan Semen Padang,” ungkap
Noor Ramadhan.
Noor membenarkan ada
keluhan sejumlah pemain
terkait posisi Gurning sebagai
pelatih kepala. Malah kapten
Noh Alam Shah sempat
melontarkan ancaman bakal
mundur dari tim jika Milomir
Seslija dipecat. Namun
manajemen tidak menggubris
ancaman tersebut.
Tim Arema yang telah berada di
Padang, kini tengah
mempersiapkan diri
menghadapi laga sulit
menghadapi pemuncak
klasemen Semen Padang. Di
pertandingan ini, kata Noor,
Arema bakal berupaya keras
untuk memenangi laga demi
menjaga posisi di papan atas
Indonesian Premier League
(IPL).
Sementara, dari Malang,
Walikota Malang Peni Suparto
terus melontarkan pernyataan
terkait keinginannya mengambil
alih Arema IPL. Walau
sebelumnya sudah
mendapatkan tanggapan apatis
dari manajemen Arema FC,
tampaknya Peni tidak akan
mengubur impiannya
mengelola Singo Edan.
Kemarin ia kembali melontarkan
pernyataan ke media terkait
mimpinya memiliki Arema.
“Kalau sudah siap
mekanismenya, saya akan take
over Arema FC,” demikian
pernyataan Peni Suparto.
Sebelumnya ungkapan senada
sudah dilontarkan dan
mendapat tanggapan tak
antusias dari manajemen.
“Take over itu hanya opini,”
kata Media Officer Arema FC
Noor Ramadhan. Walikota
Malang Peni Suparto tampaknya
tengah mencari 'kesibukan'
baru setelah kehilangan
Persema Malang. Persema yang
dulunya dikelola Pemkot Malang,
kini kepemilikannya beralih ke
Konsorsium LPI. Praktis, Peni
kini mempunyai kesibukan
baru, sering nongol dalam
latihan Arema FC di Stadion
Gajayana.

0 komentar:

Posting Komentar

Translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More